Rektor Ingatkan PNS tidak Main-main dengan Sumpah

Sumberpost.com | Banda Aceh – Rektor UIN Ar-Raniry mengingatkan kepada Pegawai Negeri Sipil (PNS) khususnya di Lingkungan UIN Ar-Raniry agar tidak main-main dengan ucapan sumpah. Karena menurut rektor, sumpah adalah suatu pengakuan tulus yang harus dipertanggungjawabkan, bukan saja kepada bangsa, negara, tapi juga kepada Allah.

Hal itu disampaikan Rektor UIN Ar-Raniry Farid Wajdi Ibrahim, dalam amanatnya pada acara sumpah PNS tahun 2016, Selasa (21/6/2016) di Auditorium Prof. Ali Hasjmy, Banda Aceh. Kepada yang baru disumpah, Rektor berharap PNS mengamalkan sumpah tersebut.

“Banyak sekali kejadian yang dapat dilihat dari orang-orang yang melanggar sumpah, di mana sebelum meningal dia akan mengalami sakit hingga menghabiskan banyak uang yang didapat dengan pekerjaan yang dilanggar sumpah tersebut,” ujarnya.

Rektor menambahkan, setiap sumpah yang diucapkan memiliki konsekwensi, khususnya yang terangkum dalam teks sumpah yang diucapkan, misalnya menjalankan tugas sebagai amanah. Untuk mencapai target kinerja sebagimana diharapkan, maka tentu dengan cara meningkatkan kualitas dan bekerja dengan baik dan serius.

Dalam kesempatan itu, Rektor mengajak kepada seluruh civitas akademika UIN Ar-Raniry untuk menjaga citra baik kampus, baik dari segi penampilan, pakaian serta tutur kata yang baik dan sopan.

Kepala Bagian Organisasi dan Kepegawaian UIN Ar-Raniry Subki Djuned menyebutkan, jumlah PNS UIN Ar-Raniry yang disumpah tahun 2016 ini sebanyak 65 orang, terdiri dari 57 dosen dan 8 tenaga administrasi yang ditempatkan di beberapa unit kerja di Lingkungan kampus UIN Ar-Raniry.

“PNS yang diambil sumpah berjumlah 65, masing-masing 8 orang di Fakultas Syariah dan Hukum, 4 orang Adab Humaniora, 6 orang Tarbiyah dan Keguruan, 2 orang di Ushuluddin dan Filsafat, 35 di Sains dan Teknologi, 4 di Ekonomi dan Bisnis Islam, dan 1 orang di Psikologi dan Fisip, serta 4 orang di Biro Rektor,” ujarnya. [Rilis]