ICTE 2018, Bahas Penerapan ICT pada Pendidikan 4.0

Sumberpost | Banda Aceh – Prodi Pendidikan Teknologi & Informatika UIN Ar-Raniry adakan International Conference Technologi Education (ICTE) yang ketiga tentang penerapan Information Comunication and Technologi (ICT) pada pendidikan di Aula pasca sarjana UIN Ar-Raniry, Kamis, (25/10/2018).

Konferensi yang berlangsung selama dua hari ini dihadiri pemateri dari International dan Nasional. Seperti, Prof. Mohammad Shatar Sabran dan Prof Maizatul Hayati dari Universiti Pendidikan Sultan Idris (UPSI) Malaysia, dan Dr. Wendi Usino dari Universitas Budi Luhur Jakarta.

Dalam konferensi ini, para pemateri membahas pentingnya pengunaan ICT dalam mendidik mahasiswa dan para pendidik dituntut untuk lebih peka terhadap teknologi atau lebih mengikuti perkembangan zaman.

Prof. Maizul selaku pemateri dalam pemaparannya mengatakan bahwa secara garis besar revolusi 4.0 telah banyak membuat perubahan. Terutama pada sistem pendidikan. Dosen/guru dituntut lebih peka terhadap mahasiswa. Bahwa cara mengajar dan belajar sudah berubah.

“Kita dituntut untuk lebih peka terhadap teknologi saat ini,” ujarnya.

Sementara, Wendi menjelaskan tentang persiapan mindset 4.0 terhadap pendidikan pada era revolusi industrial.

“Sebagai dosen/pendidik harus peduli terhadap teknologi. Karena tugas pendidik, menciptakan mahasiswa yang mandiri,” jelasnya.

Pada kesempatan ini juga UIN Ar-Raniry dan UPSI Malaysia menandatangani MoU kerjasama. Yang ditandatangani langsung oleh pihak Tarbiyah UIN Ar-Raniry dan pihak UPSI Malaysia dan disaksikan langsung oleh Rektor UIN Ar-Raniry, Prof. Warul Walidin.[rsk]

Adli Dzil Ikram