Sumberpost.com | Banda Aceh – Dalam rangka memeriahkan Unsyiah Fair yang ke-9, Stand Himpunan Mahasiswa Teknik Kimia (HIMTEK), mempromosikan alat alternatif pengganti Bahan Bakar Minyak (BBM), dengan cara memproduksi Biodiesel. Kamis, siang (13/11). Di gedung Aac Dayan Dawood Banda Aceh.
Pihak panitia kepada Sumberpost.com menjelaskan, akibat minyak bumi yang semakin hari semakin berkurang, dan beredarnya isu yang mengatakan BBM akan naik. Kami mencari solusi untuk mengatasi hal tersebut. Salah satunya dengan cara Biodiesel, yaitu minyak yang diolah melalui proses Katalis atau zat untuk mempercepat laju reaksi, yang telah dicampur dengan Natrium Hidoksida (NaOH).
“Bisa dilakukan dengan minyak apa saja yang sudah direaksikan dengan alkohol. seperti minyak makan, tumbuh-tumbuhan, dan minyak bekas. Dan bisa digunakan hingga mencapai 90 menit, apa bila habis maka kita bisa memproduksinya kembali, ” jelas Amzar mahasiswa tekhnik kimia.
Pengunjung ramai memenuhi stand tersebut untuk melihat proses bagaimana cara pembuatan Biodiesel, alat pengganti bahan bakar minyak itu. “ Saya sangat tertarik dengan penemuan Biodiesel ini, yang suatu saat nanti pasti digunakan untuk pengganti BBM, dan ini sangat bermamfaat bagi masyarakat kalangan bahwa khususnya,” ujar Wandi salah satu pengunjung.
Ketua Himpunan Teknik Kimia Jon Kardi, berharap semoga kedepan pemerintah Aceh lebih peduli dan memberikan perhatian khusus terhadap pengembangan energi “ Alat alternatif bukan hanya pada Biodiesel saja, akan tetapi juga pada pengembangan energi lainnya. Yang sifatnya dapat mengurangi, bahkan bisa menggantikan penggunaan bahan bakar fosil.” Tuturnya.
Zuhri Noviandi