Oh… Satu Dekade Sumberpost
Warkop Zakir, Darussalam, masih saja gaduh pukul 23.00 WIB. Terlihat pembalap sepeda motor kelas dunia sedang beradu cepat dalam monitor televisi di kedua sudut warkop itu. Pekan ketiga Maret 2016, motoGP 2016 memulai ajangnya di sirkuit Losail, Qatar.
Ali Akbar, video jurnalis Unit Kegiatan Pers Mahasiswa (UKPM) Sumberpost duduk disudut kiri Warkop Zakir. Lepas magrib, ia sudah standby di sana. Saya datang belakangan setelah menerima dua kali pesan singkat dari Ali.
“Apa yang sudah ada?” saya bertanya kepada Ali. “Nggak ada,” jawabnya sembari membuka folder-folder di laptop. Ia kemudian menunjukkan sembilan video berisi ucapan selamat ulang tahun ke 10 UKPM Sumberpost yang kami ambil saat mengikuti pelatihan jurnalistik nasional Salam Ulos, di Berastagi.
Saya menanyakan ide untuk mengkreasikan video satu dekade Sumberpost pada Ali. Yang ditanya malah geleng kepala. Saya keluarkan laptop ukuran 10 inci dominan biru dalam tas, buka youtube, lalu melihat-lihat video yang pernah Zuhri Noviandi buat.
Aprizal Rachmad datang kemudian. Ia menanyakan Zuhri, kepala saya gelengkan. Aprizal kemudian duduk di belakang saya dan Ali, ia legat mendesain banner satu dekade Sumberpost.
Dari video yang Zuhri unggah ke youtube, saya mendapat ide. Kami memotong bagian di beberapa video yang Zuhri unggah, lalu menyatukannya kembali hingga membentuk seperti yang kami inginkan. Proses pembuatan video satu dekade Sumberpost sedikit membuat kami kewalahan, salah satunya karena stok video terbatas. Jikapun ada, tidak seperti yang diinginkan.
30 menit sebelum motoGP dimulai, Zuhri datang. Saya presentasikan ide video satu dekade kepadanya. Kepalanya mengangguk, lalu memberi beberapa tambahan ide. Hasilnya? Cukup menarik bagi saya, karena video itu dibuat dalam waktu singkat tanpa persiapan memadai.
Hanya butuh waktu sekitar satu jam bagi Aprizal menyelesaikan desain satu dekade Sumberpost. Usai desain banner dikirim, langsung saya naikkan di website Sumberpost. Sebenarnya, bukan tugas Aprizal untuk mendesain, itu tugas Rizqi Shafriyaldi, master di Sumberpost bagian web dan desain.
Aprizal sendiri menjabat sebagai redaktur foto di Sumberpost, sedangkan Zuhri, pimpinan umumnya. Mereka masuk dalam struktur pengurus UKPM Sumberpost periode 2014/2015.
Lihat: Video Satu Dekade UKPM Sumberpost
Tidak Ingat
Sejak medio 2015 lalu, peringatan satu dekade UKPM Sumberpost sudah mulai dibahas. Berbagai macam imajinasi keluar mewarnai diskusi. Setiap kali diskusi, pasti dibarengi dengan perasaan bahagia. Minimal, tampak tersenyum.
Bisa dikata, wujud nyata persiapan satu dekade UKPM Sumberpost hingga hari H, hanya pada ucapan selamat ulang tahun dari beberapa Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) di Indonesia, Eksekutif Produser i-news TV, perwakilan NET TV, dan praktisi media.
Video ucapan selamat itu saya dan Ali ambil pada 16-21 November 2015 dalam pelatihan Salam Ulos oleh LPM Suara USU, Universitas Sumatera Utara.
Januari 2016, peringatan satu dekade kembali dibahas. Tapi tidak terlalu serius, masih dua bulan lagi hingga 21 Maret. Awal Maret, saya teringat video satu dekade belum dibuat, tapi karena merasa masih punya waktu sekitar 20 hari lagi, saya tidak mengingatkan teman lain.
Minggu, 20 Maret 2016 saya terkejut baru teringat peringatan hari jadi Sumberpost. Web master sekaligus desainer Sumberpost kala itu sedang di kampung halaman, Aceh Timur. Terkendala berbagai hal, Rizqi tak bisa membuat banner ucapan satu dekade Sumberpost.
Minggu sore, saya, Zuhri, Aprizal, Fira, dan Khalis melepas penat ke Pantai Lhoknga. Di jalan pulang, saya mengingatkan Zuhri dan Aprizal jika besok sumberpost ulang tahun. Mereka berdua tidak terkejut, seolah sudah tahu.
Kami bertiga sepakat, malamnya membesuk ayah Rayful Mudassir, Munir. Pak Munir terpaksa menjalani operasi di Rumah Sakit Umum Zainoel Abidin, Banda Aceh setelah ibu jari kanannya putus ketika sedang membersihkan rantai sepeda motornya. Rayful merupakan mantan Pemimpin Redaksi UKPM Sumberpost periode 2013-2014.
Usai dari rumah sakit, baru kami ke Warkop Zakir, Darussalam, membahas persiapan satu dekade. Karena tak ada Rizqi yang mendesain banner, Zuhri menugaskan Aprizal menyelesaikan tugas membuat banner. Di Warkop Zakir, Ali sudah menunggu.
Hari Sibuk
Tepat memasuki hari resmi terbitnya UKPM Sumberpost, Aprizal, Zuhri, Ali, dan saya berturut-turut pamit tidur ketika tidak sanggup lagi menahan kantuk dinihari itu. Aprizal pertama kali pamit, usai menonton motoGP, ia pamit pulang dan tidur.
Jam sudah menunjukkan hampir pukul 02.00 WIB, Warkop Zakir hendak tutup, dan kami juga berpindah tempat. Zuhri pulang dan tidur, Ali pulang dan lanjutkan merampungkan video, sedangkan saya ke Galon Kupi 2 menyelesaikan tulisan wisata.
Sejatinya 21 Maret 2016, kru Sumberpost harus bangun pagi. Banyak hal yang mesti dilaksanakan. Di Auditorium Ali Hasjmy, UIN Ar-Raniry, ada perhelatan wisuda mahasiswa D III, S1, S2, dan S3 kampus tersebut.
Pagi itu juga, Sumberpost mendapat undangan menghadiri acara pameran foto Perspektif Fakultas Ekonomi (pers FE) Unsyiah. Anggota Sumberpost, Oviyandi meraih juara I pada lomba foto yang diadakan Pers FE Unsyiah.
Kemudian, video satu dekade Sumberpost harus segera diunggah ke youtube. Melalui pesan singkat ditelepon seluler, Ali berujar akan tiba di Kantin Jamiah UIN Ar-Raniry pukul 10.00 WIB dan segera mengunggah.
Benar saja, mantan Pimpinan Umum UKPM Sumberpost, Bustami, pada tengah hari mengirim sebuah pesan singkat di grup blackberry massanger. “Ulang tahun sumberpost kpn ya?” tulis Bustami.
“Check this out,” balas Ali sembari mengirimkan screenshot video satu dekade Sumberpost di youtube. Lalu beramai-ramai anggota LPM ini membagikan video tersebut ke dunia maya.
Disela kesibukan itu, LPM Suara Almuslim, Universitas Almuslim Bireuen, ingin berkunjung ke sekretariat UKPM Sumberpost. Sebelumnya, pada Minggu malam, mantan Pimpinan Umum Suara Almuslim, Nurmulya Safittri menghubungi saya memberitahukan kedatangan pihaknya.
Celakanya, mahasiswa UIN Ar-Raniry libur hingga 22 Maret 2016, sehingga tidak ada anggota yang bersihkan sekret. Banyak dari mereka belum pulang dari kampung. Saya dan Zuhri terpaksa bolak-balik Auditorium-kantin-FE Unsyiah-sekretariat Sumberpost. Alhamdulillah. Dengan bantuan Ali, sekretariat Sumberpost bisa bersih dalam 10 menit.
15 anggota LPM Suara Almuslim datang ke sekretariat Sumberpost bersama Pimpinan Umum dan Pemimpin Redaksi DETaK Unsyiah, Masridho Rambey dan Riska Iwantoni. Dalam diskusi, kami juga sedikit menyungging Forum Komunikasi Pers Mahasiswa Aceh.
Usai silaturrahmi dengan LPM, kami beranjak ke Kantin Jamiah, sibuk mencari Dofa Muhammad Aliza, Ketua Litbang UKPM Sumberpost periode 2013-2014 yang juga wisuda di hari jadi UKPM Sumberpost.
Pada hari tersebut, di header website Sumberpost terpampang ucapan selamat wisuda kepada senior kami itu. Dofa kelihatan senang dengan apresiasi yang diberikan Sumberpost kali ini. Ia sampai me-screenshot gambar ucapan selamat dan menjadikannya foto profil di blackberry massanger. []
Abd Hadi F