4 Mei 2017 Oleh Abdul Hadi Off

Mahasiswa Ikut Presentasi Hasil Penelitian di Seminar Nasional

Sumberpost.com | Banda Aceh – Pada Seminar Nasional Biotik IV yang digelar Prodi Pendidikan Biologi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Ar-Raniry di Auditorium Ali Hasjmy, Banda Aceh, mahasiswa ikut mempublikasi hasil penelitian terbarunya.

Dalam kegiatan seminar itu, para mahasiswa bersanding dengan dosen, peneliti profesional, aktivis lingkungan, serta guru, dalam mempresentasikan makalahnya.

Ketua Prodi Pendidikan Biologi FTK UIN Ar-Raniry, Samsul Kamal berharap, seminar tersebut dapat melatih mahasiswa agar lebih handal dalam meneliti dan menulis serta mempresentasikan hasil penelitiannya, baik di tingkat nasional maupun internasional.

“Nah semua hasil penelitian yang diseminarkan tersebut nanti akan kita terbitkan dalam Prosiding Seminar Nasional Biotik sebagai produk dari Semnas Biotik,” jelasnya.

Seminar yang berlangsung pada Rabu (3/5/2017) itu mengangkat isu-isu konservasi, teknologi serta pendidikan. Biotik sendiri merupakan singkatan dari biologi, teknologi dan pendidikan. Hasil penelitian yang dipublikasikan juga harus berkaitan dengan hal tersebut.

Samsul Kamal selaku ketua prodi “sebagai lembaga pendidikan biologi, Program Studi Pendidikan Biologi tidak hanya menyelenggarakan pendidikan berbasis akademik namun juga berafiliasi menggalakkan event yang dapat menjawab tuntutan pentingnya upaya konservasi biodiversitas dan pemanfaatannya ditengah maraknya pengrusakan alam akibat perbuatan manusia”.

Peserta seminar itu berjumlah 461 orang, 107 orang di antaranya akan mempresentasikan 83 makalah hasil penelitiannya, dengan rincian 68 dari mahasiswa S1, 8 orang mahasiswa S2, 2 orang dari unsur guru dan 29 orang dari dosen, serta 354 peserta lainnya yang non-pemakalah yang terdiri dari unsur mahasiswa, guru dan dosen.

Rektor UIN Ar-Raniry Prof. Farid Wadji Ibrahim dalam sambutannya banyak menekankan agar ilmu sains dapat menjadi penguatan iman bagi setiap muslim. Karena dengan sains seharusnya menjadi dalil bagi setiap muslim dalam mengenali keagungan Allah.

Rektor yang berbicara panjang lebar mengenai sains dan Islam juga mengaitkannya dengan filosof Yunani kuno. “Filosof Yunani yang menemukan sains yang sama sekali tidak punya agama, tapi sama sekali tidak bertentangan dengan Islam,” kata rektor.

Sementara itu, ketua panitia Eva Nauli Taib mengatakan Semnas Biotik adalah wadah bagi para peneliti, dosen dan mahasiswa untuk mempublikasikan hasil penelitiannya. Tema yang diangkat pada semnas biotik ke IV ini adalah “Pendidikan Sains Islami dalam Konteks Pengaplikasian Etnobiologi untuk Mewujudkan Generasi Berkarakter”. []

Muhammad Ghafar | Foto: Dok. Humas UIN Ar-Raniry