Kampus Keluarkan Mahasiswa Pelanggar Syariat
Sumberpost.com | Banda Aceh – Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) UIN Ar-Raniry ditutup dengan pengucapan ikhrar sumpah oleh mahasiswa baru secara serentak di Stadion Mini kampus setempat, Rabu (16/8/2017).
Tiga bunyi sumpah tersebut, pertama, berkewajiban menjujung tinggi nama baik almamater. Kedua patuh dan taat pada peraturan dan perundang undangan yang berlaku. Ketiga, berkewajiban menjunjung tinggi nilai kedispilinan dalam belajar dan mengembangkan ilmu pengetahuan serta menjadikan kampus sebagai tempat hidup sehat tanpa narkoba dan menolak segala bentuk paham radikal yang merusak integritas bangsa.
Rektor UIN Ar-Raniry, Farid Wajdhi Ibrahim dalam sambutannya menekankan pada poin kedua yaitu taat pada perundangan dan peraturan yang berdasarkan pada syariat Islam yang berlaku. Farid berujar, pihak kampus tidak akan membela siapapun mahasiswa yang melanggar syariat.
“Secerdas apapun mahasiswa apabila melanggar syariat, kami tidak akan membelanya sedikit pun. Justeru akan dikeluarkan dari kampus dan tentunya bersamaan dengan sanksi yang berlaku,” tegasnya.
“Ikhrar sumpah yang sudah diucapkan harus dijalankan. Jangan hanya di mulut saja, hari ini ingat lalu besok lupa,” tambahnya. [ron]
Magang: Yuliana