Pemutaran Film Tjoet Nya’ Dhien Peroleh Sambutan Antusias Mahasiswa
Sumberpost.com | Banda Aceh – Mahasiswa UIN Ar-Raniry sangat antusias dalam menyambut pemutaran film “Tjoet Nya’ Dhien” yang diperankan oleh Christine Hakim dan disutradarai oleh Eros Djarot, film ini juga merupakan film biografi yang mampu membuat emosi penonton bercampur radur saat film ini diputarkan lansung di Auditorium Prof. Ali Hajsmy, Uin Ar-Raniry, Senin, (11/12/2023).
Film ini menceritakan tentang perjuangan semangat seorang wanita asal Aceh (Cut Nyak Dhien) dan teman-teman seperjuangannya dalam melawan penjajah Belanda yang ingin menduduki Aceh pada zaman Hindia Belanda masa itu.
Tidak hanya menceritakan tentang apa yang dialami oleh Cut Nyak Dhien sebagai seorang pemimpin, tapi film ini juga menceritakan apa yang di alami oleh pihak Belanda pada zaman itu danSemangat Cut Nyak Dhien semakin membara disaat mendapat kabar kematian suaminya, Teuku Umar sehingga hal ini membuat Cut Nyak Dhien tetap kokoh pada pendiriannya untuk tetap berperang melawan penjajah belanda sehingga perang ini menjadi perang terpanjang dalam sejarah kolonial Hindia Belanda. Meskipun kondisinya yang mungkin sudah tidak mendukung tapi ia tetap ikut terus ke medan perang.
Namun ternyata ia dikhianati oleh salah satu orang kepercayaannya dan teman setianya, sehingga hal ini membuat salah satu orang kepercayaan sekaligus teman setianya, Pang Laot (Pietrajaya Burnama) merasa iba. Terlebih dengan kondisi kesehatan Cut Nyak Dhien semakin melemah lantaran ia menderita rabun dan encok akibat peperangan yang tidak berkesudahan, ditambah penderitaan berkepanjangan yang dialami para pejuang Aceh dan keluarga mereka.
Salah seorang mahasiswa mengatakan dengan adanya film Cut Nyak Dhien ini mampu membangkitkan semangat dalam mengusir penjajah dari tanah Aceh ini, sehingga ini membuat semangatnya membara dalam banyak hal di antaranya seperti pendidikan, karena menurutnya anak zaman sekarang identik dengan mager (malas gerak) sehingga hal ini membuat semangat anak muda jaman sekarang terlalu bersantai dalam hal apapun.
“Dengan pemutaran film ini membuat semangat kami kembali, setelah melihat perjuangan Cut Nyak Dhien yang susah payah dalam melawan dan mengusir penjajah dari tanah Aceh,” ujar Riza selaku penonton film Cut Nyak Dhien.
Selain Riza, Putri juga mengatakan, film ini bagus untuk diputarkan di kalangan mahasiswa terutama bagi mahasiswa yang sedang menyusun, selain mampu manarik semangat mahasiswa tapi pemutaran film ini juga mampu menarik semangat bagi penggiat film dan media serta para fans Christine Hakim yang ikut memeriahkan acara film Cut Nyak Dhien.
“Film ini bagus apalagi dikalangan mahasiswa akhir yang semangatnya naik turun, tapi dengan diputarnya film ini semangat mahasiswa menjadi membara,” pungkas Putri. []
Reporter: Zuraida
Editor: Raudhatul Jannah