Komunitas Film Trieng Gelar Pemutaran Film dan Diskusi, Junjung Tinggi Nilai Visual dalam Berkarya

Sumberpost.com | Banda Aceh – Komunitas Film Trieng sukses menggelar acara pemutaran dan diskusi film dengan mengusung tema “Menjunjung Tinggi Nilai Visual dalam Berkarya” di Museum Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry, Banda Aceh, Sabtu, (26/10/2024).

Acara yang dibuka untuk umum ini berlangsung meriah dengan dihadiri oleh berbagai kalangan, mulai dari akademisi UIN Ar-Raniry, mahasiswa dan masyarakat umum. Acara dibuka secara resmi oleh Mirwan Fasta selaku Kepala Biro Administrasi Akademik, Kemahasiswaan, dan Kerjasama UIN Ar-Raniry.

Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi kepada Komunitas Film Trieng atas inisiatif dan dedikasi mereka dalam mengembangkan dunia perfilman di Aceh. Beliau juga menekankan pentingnya nilai visual dalam berkarya, terutama dalam film, sebagai media yang mampu menyampaikan pesan dan menginspirasi banyak orang.

” Dari sebuah film, kita juga dapat menyelipkan dan menyampaikan pesan yang ingin kita sampaikan kepada orang banyak,” jelas Mirwan.

Selain Mirwan Fasta, acara ini juga dimeriahkan dengan kehadiran Wakil Dekan (Wadek) II Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK), Fairus dan para duta inspiratif di wilayah Aceh diantaranya Duta Anti Narkoba Aceh, Duta Baca UIN Ar-Raniry, dan Duta Gender UIN Ar-Raniry. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan penuh terhadap kegiatan positif yang diprakarsai oleh Komunitas Film Trieng.

Dalam hal ini, Wadek II FDK turut mengutarakan rasa kagumnya terhadap alumni-alumni komunitas Film Trieng yang tetap terus mendukung dan mengayomi anggota-anggota baru dalam komunitas tersebut.

“Apresisasi yang saya berikan terhadap alumni yang juga turut hadir di acara ini,” tegas Fairus selaku wadek II FDK.

Ini menunjukkan bahwa Komunitas Film Trieng memiliki rasa kekeluargaan yang tidak terputus dengan selalu berpegang pada tujuan ingin memajukan senias muda dan tentu memajukan Komunitas Film Trieng.

Ketua Komunitas Film Trieng, Said Imamuddin dalam sambutannya menyampaikan pesan yang menggugah semangat para sineas muda. Beliau mengajak semua yang hadir untuk lebih menghargai keindahan visual dalam sebuah film.

“Karya-karya yang akan kita saksikan pagi ini merupakan hasil jerih payah para sineas muda komunitas film Trieng yang telah mencurahkan waktu, tenaga, dan kreativitasnya,” ujarnya.

Ia juga mengingatkan bahwa setiap karya adalah sebuah perjalanan dan mendorong para sineas muda untuk terus berkreasi, belajar serta tidak takut untuk mencoba hal-hal baru. Pemutaran Perdana dan Pertunjukan Menarik Acara ini menjadi momen spesial bagi Komunitas Film Trieng karena merupakan pemutaran perdana film-film yang dibuat oleh anggota baru mereka.

Film-film tersebut tentunya dibuat dengan bantuan dan bimbingan dari para anggota senior. Selain pemutaran film, acara ini juga dimeriahkan dengan penampilan puisi dan Band Akustik Sekat Himpunan Mahasiswa Prodi (HMP) Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI), menambah semarak dan kekayaan acara.

Melalui kegiatan ini, Komunitas Film Trieng ingin menumbuhkan apresiasi terhadap film di kalangan masyarakat, khususnya di lingkungan UIN Ar-Raniry. Diskusi yang diadakan setelah pemutaran film menjadi wadah bagi para penonton untuk bertukar pikiran, berdiskusi, dan memberikan kritik konstruktif terhadap karya-karya yang ditampilkan.

Antusiasme para pengunjung juga terlihat jelas dari mulai sesi diskusi hingga suasana yang dipecahkan oleh penonton setelah melihat kedua film karya komunitas Film Trieng yaitu “Peukateun” yang memecahkan suasana dengan tawa para penonton dan “hadiah yang terlupakan” dengan berhasil membawa suasana yang sendu.

Terakhir tidak lupa Farhan Sofyan selaku ketua panitia pada acara ini dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada seluruh anggota komunitas Film Trieng yang telah bekerja keras ikut andil dalam menyukseskan acara ini.

“Semoga kedepannya seluruh tim dan kru bisa terua bekerjasama dan komunitas Film Trieng bisa maju ke kancah dunia,” jelasnya.

Acara ini diharapkan dapat menginspirasi para sineas muda untuk terus berkarya dan menyumbangkan karya terbaik bagi dunia perfilman Indonesia. Komunitas Film Trieng berkomitmen untuk terus mengembangkan bakat-bakat muda di bidang perfilman dan menjadi wadah bagi mereka untuk berkreasi dan berkontribusi dalam memajukan industri film di Indonesia.

Acara ini menjadi wadah bagi mereka untuk menunjukkan bakat dan kreativitas, serta menumbuhkan apresiasi terhadap film di kalangan masyarakat. Semoga kegiatan ini dapat menginspirasi dan mendorong lahirnya sineas-sineas muda berbakat di masa depan yang mampu mengharumkan nama Indonesia di dunia perfilman internasional.[Rel]