
Gelar Seminar Kepemimpinan Dalam Organisasi, HMP -IP Hadirkan Akademisi Senior dan Politisi
Sumberpost.com | Banda Aceh – Himpunan Mahasiswa Prodi Ilmu Perpustakaan Fakultas Adab dan Humaniora UIN Ar-Raniry Banda Aceh sukses menyelenggarakan Seminar Kepemimpinan dan Keorganisasian dengan tema “Menjadi Pemimpin Progresif: Arah Baru Kepemimpinan Mahasiswa di Era 5.0”. Acara berlangsung mulai pukul 09.00-12.00 WIB di Aula Mini Fakultas Adab dan Humaniora (FAH) UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Sabtu (03/05/2025)
Seminar ini dilaksanakan untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan kepemimpinan yang adaptif di era digital saat ini serta mempersiapkan generasi muda dalam menghadapi tantangan disrupsi teknologi sekaligus mempertahankan nilai-nilai etika dalam kepemimpinan. Dengan menghadirkan dua pemateri ahli, yaitu Dr.Bustami Abu Bakar, M.A., selaku akademisi UIN Ar-Raniry dan Bakhtiar, S.T., M.Si., selaku Komisi I DPRK Aceh Besar & Ketua Koni Aceh Besar.
Pada acara ini, Misratul Khaira sebagai panitia, melaporkan mengenai kegiatan ini bertujuan untuk memberikan wawasan dan pemahaman mengenai konsep kepemimpinan di era digital 5.0 serta menjadikan pemimpin yang adaktif dan inovatif dalam menjalankan peran organisasi. Acara ini dihadiri lebih dari 70 orang, yang terdiri dari mahasiswa HMP IP, dosen Ilmu Perpustakaan, wakil dekan III dan tamu undangan.
Dara amelia putri, selaku Ketua Umum HMP IP, memberikan sambutan tentang pentingnya kepemimpinan yang progresif bagi mahasiswa pada zaman yang serba teknologi ini serta tetap bijak dalam bersosial. Acara secara resmi dibuka oleh bapak Hermansyah, M.Th.,M.A.Hum. selaku Wakil Dekan III Fakultas Adab dan Humaniora dengan sambutan dan pencerahan mengenai kepemimpinan di era digital ini, terutama pada perubahan dari Era 4.0 ke Era 5.0 yang dituntut mahasiswa untuk lebih mahir dalam menggunakan dan memanfaatkan teknologi dengan efektif.
Seminar tersebut berhasil menarik puluhan Mahasiswa Himpunan Prodi Ilmu Perpustakaan, juga dihadiri oleh sejumlah dosen Fakultas Adab beserta tamu undangan. Selama seminar berlangsung, peserta terlihat antusias dalam menyimak materi, khususnya mengenai tantangan kepemimpinan di era transformasi digital.
Pada kesempatan yang sama, Dr.Bustami Abu Bakar, M.A., menyampaikan materi mengenai Transformasi Kepemimpinan Mahasiswa di Era 5.0.
“Era 5.0 adalah kelanjutan dari fase Masyarakat 4.0. Era ini ditandai dengan adanya ketergantungan manusia dengan teknologi. Ada 5 kompetensi individu yang yang perlu dikembangkan, diantaranya pemahaman dan penerapan agama sebagai fondasi moral, leadership, language skills, literasi informasi teknologi, dan writing skills,” ungkapnya.
Selain itu Bustami memaparkan topik mengenai wujud kepemimpinan mahasiswa di era 5.0. beliau menekankan bahwa penting bagi mahasiswa untuk mengembangkan keterampilan kepemimpinan yang sesuai dengan tantangan Era 5.0. Oleh karena itu, seminar ini penting bagi mahasiswa untuk memahami bagaimana mereka dapat mempersiapkan diri dalam menghadapi perubahan teknologi dan sosial yang terjadi pada Era 5.0, serta dapat mengembangkan kompetensi yang dibutuhkan untuk sukses di Era yang akan datang.
Pemateri kedua, Bakhtiar, S.T., M.Si., juga menambahkan sedikit terkait etika dan karakter pemimpin progresif di tengah disrupsi.
“perlu adanya tahapan dalam melakukan perubahan, sehingga perlu adanya kemampuan dalam mengatur baik. Selain itu, di Era 5.0 ini membuat manusia lebih bergantung pada teknologi, sehingga membuat kurang adanya interaksi antar manusia”, ujarnya.
Seminar tersebut berhasil menciptakan ruang dialektika intergenerasi yang kaya, di mana mahasiswa antusias mengajukan pertanyaan mendalam mengenai persiapan kepemimpinan pada era transformasi dan pengalaman nyata dari kedua pemateri. Melalui diskusi interaktif ini, acara tidak hanya membahas secara teoritis tetapi juga membekali peserta dengan wawasan praktis untuk menjadi pemimpin yang kompeten dan bijaksana dalam mengambil keputusan.[Rel]