26 Desember 2019 Oleh Cut Della Razaqna Off

Film Ajarkan Aku Aceh untuk Peringati 15 Tahun Tsunami

Sumberpost.com | Banda Aceh – Aceh Bergerak bersama lintas komunitas kreatif Kota Banda Aceh memperingati 15 Tahun Tsunami dengan pemutaran film Ajarkan Aku Aceh di Taman Budaya Banda Aceh, Kamis (26/12/2019).

Kegiatan tersebut dimulai dengan Doa dan Zikir Bersama Murit Dayah Modern Ulumul Quran Banda Aceh, dilanjutkan dengan diskusi bersama Para Pemain dan Tim Produksi Film Ajarkan Aku Aceh, lalu ditutup dengan gala amal untuk seniman Aceh.

Ketua Aceh Bergerak, Ambia Dianda mengatakan, kegiatan ini terlaksana atas dukungan puluhan lintas komunitas kreatif Kota Banda Aceh. Meski dibuat seadanya dan tanpa sponsor, ada dukungan Gedung dan Alat Putar film oleh Taman Budaya dan Badan Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Aceh.

“Gerakan kreatif dan solidaritas menembus keterbatasan menjadi tema kami di  peringatan 15 tahun tsunami kali ini. Tentunya, ini cara kami mengenang keluarga kami yang hilang, doa serta zikir kami semoga sampai untuk mereka,” jelas Ambia.

Dalam kesempatan tersebut, turut hadir sineas ternama Aceh yang dulu dikenal pada film Eumpang Breuh, yaitu  Sudirman atau karap disapa “Haji Uma”.

Dalam sambutannya, Haji Uma memberikan apresiasi serta  rasa simpatinya kepada seluruh masyarakat dan sineas muda Aceh untuk terus mengembangkan produksi industri perfilman di Aceh.

“Alhamdulillah semangat anak muda Aceh telah kembali di karir perfilman, meski tiada bioskop gunakan ruang dan aula yang ada untuk kita saksikan karya film kita bersama, alangkah baiknya jangan mudah putus asa para sineas muda Aceh,” ungkapnya.

Apresiasi juga dilayangkan oleh para sineas Aceh lainnya, diikuti dengan dukungan para lembaga pemerintah, khususnya BPBA Aceh  yang telah berkontribusi terhadap produksi film “Ajarkan Aku Aceh”.

Ketua Panitia, Muhammad Insya mengatakan, kegiatan pemutaran film “Ajarkan Aku Aceh ” berjalan dengan lancar dan aman.

Dalam kesempatan itu, Insya juga berterima kasih kepada tamu undangan dan para crew sinema yang telah meluangkan waktunya untuk berjuang bersama dalam menyukseskan acara nonton bareng ini.

“Terima kasih yang sebesar-besarnya untuk seluruh tim yang telah bekerjasama demi menyukseskan acara kita ini,” ujarnya.

Film yang berdurasi 50 menit itu, memberikan informasi evakuasi dan pandangan terhadap bencana gempa tsunami di Aceh 15 tahun silam. Begitu juga dengan aroma komedi, pendidikan serta dakwah turut disajikan dalam bumbu film Ajarkan Aku Aceh.

Acara ini turut dihadiri oleh lembaga pemerinta Aceh, Danramil, Kepala BPBA Aceh, Kepala Hotel Kyriad Muraya, Kepala Baiturrahman, dan para sineas muda Aceh serta siswa sekolah di Kota Banda Aceh. []

Saadatul Abadiah