Untukmu Guruku
Apa yang bisa aku katakan
Apa yang harus aku ucapkan
Selain rasa terima kasih
Yang terbesar dari dalam hatiku ini
Kepada sosok yang sangat berjasa dalam kehidupanku
Kepada sosok yang telah banyak mengajarkanku
Dan yang telah banyak memberikanku ilmu
Di saat aku tak tahu menjadi tahu
Ya, guruku
Engkau adalah pahlawan
Dalam perkembangan diriku
Engkau adalah orang yang sangat berperan
Dalam kemajuanku
Dan engkau adalah orang yang benar-benar menjadi pelita dalam kegelapan ilmu duniaku
Tanpamu aku hanyalah seonggok batu
Tanpamu aku hanyalah debu yang tidak ada daya dan upayanya
Tanpamu aku tidak akan paham segalanya
Tanpamu aku tidak akan mengerti apa-apa
Dan tanpamu
Mungkin aku tidak akan mampu menaklukan dunia
Guru
Karenamu kini aku bisa
Karenamu aku mampu
Untuk melakukan segalanya
Dengan ilmu yang ada dan aku punya
Guru
Engkau adalah pahlawan dalam kehidupanku
Sungguh aku tak mampu membalas jasa-jasamu
Apalagi membalas pengorbananmu
Yang selalu ikhlas mengajarkanku
Guru
Hanya sebuah kata yang mampu ku tiupkan ketelingamu
Dan hanya sebatang kalimat doa yang ku panjatkan kepada sang Penciptaku
Terima kasih atas jasa-jasamu
Semoga Tuhan membalas pengorbananmu
Untukmu
Guruku
Kantin SMA Negeri 1 Trienggadeng
Gampong Paya, Pedie Jaya
31 Januari 2015
Penulis bernama Mhd. Saifullah, warga Himpunan Mahasiswa Sejarah (Himas) dari Prodi Pendidikan Sejarah FKIP Unsyiah.