Sanggar Bakal Terbitkan “Luka yang Tersisa”

Sumberpost.com | Banda Aceh — Sanggar Seni Seulaweut (S3) UIN Ar-Raniry bakal menerbitkan sebuah buku fiksi dalam waktu dekat. Buku tersebut di tulis untuk mengingat pengurus dan anggota sanggar yang meninggal ketika tsunami 2004 lalu.
Buku yang di beri judul “Luka yang Tersisa” tersebut merupakan program Bidang Akting S3 tahun 2014/2015 dan di tulis oleh Zijjue el Syifa, anggota Bidang Akting S3.
Buku ini ditulis sebagai hadiah peringatan 10 tahun tsunami sekaligus untuk melihat perubahan Aceh secara nyata. Dalam buku ini juga terdapat cerita cerpen yang pernah menjuarai lomba menulis S3 tahun 2012 yang saat itu dijuarai Zijjue El Syifa.
“Saya berharap dengan hadirnya buku ini, akan terus ada karya-karya lainnya. Semoga ke depan nantinya Sanggar Seni Seulaweuet dapat terus eksis serta berkonstribusi dalam ranah seni dan melahirkan kader-kader yg kreatif, inovatif dan berjiwa islami,” ujar Rizza Amanda Phonna, Ketua Sanggar Seni Seulaweut dalam rilis yang di terima sumberpost.
Kabid Akting S3 Mahfudh mengatakan, buku “Luka yang Tersisa” akan diluncurkan dalam waktu dekat sekalian dengan penyerahan sertifikat untuk peserta yang mengikuti lomba menulis puisi dan cerpen S3. [Rilis]