Antisipasi Lautan Sampah, LWE Hadir di Acara Zikir Akbar Gemilang Banda Aceh

Sumberpost.com|Banda Aceh – Mengantisipasi lautan sampah, sejumlah relawan dari berbagai komunitas peduli lingkungan menggelar Less Waste Event (LWE) pada acara Zikir Akbar Gemilang Kota Banda Aceh di Lapangan Blang Padang, Senin (30/12/2019) malam.

Koordinator utama LWE sekaligus Kasubbag Bidang Program Dinas Lingkungan Hidup Kebersihan dan Keindahan Kota (DLHK3) Banda Aceh,  Yusrida Anita mengatakan, kegiatan serupa sering diadakan di berbagai kegiatan besar kota untuk mengedukasi masyarakat tentang pemilihan sampah sekaligus bertujuan agar lokasi acara tetap terbebas dari sampah. LWE pernah hadir di Internasional Food Festival, Banda Aceh Coffe Fest, Maulid Akbar hingga Zikir Akbar.

“Sejauh ini, LWE telah rutin dilaksanakan di Car Free Day Kota Banda Aceh. Selain itu, kita juga aktif dalam menjaga kebersihan lokasi berbagai kegiatan besar dalam kota,” jelas Yusrida.

Ia menambahkan, LWE adalah agenda rutin komunitas Sahabat Hijau sejak 2017 lalu dan mendapat dukungan dari DLHK3. Meski demikian, komunitas ini sering berkolaborasi dengan komunitas lainnya untuk membangun budaya pilah sampah dan menjaga kebersihan lingkungan.

Seperti pada LWE Zikir Akbar Gemilang, Sahabat Hijau berkolaborasi dengan Zero Waste Pioneer, Pemberdayaan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup MAN Model Banda Aceh dan GenBI Aceh sehingga ada sekitar 50 relawan yang turun untuk patroli sampah.

“Orang merasa nyaman ketika suatu event itu bersih, di sini kita berusaha membangun budaya bebas sampah,” ujar Yusrida.

Ia Juga berharap, setelah kegiatan selesai, area Zikir Akbar tidak menjadi lautan sampah. Menurutnya, setiap orang harus membereskan sampahnya sendiri. Jika ada satu dua yang tercecer, itu tak masalah karena masyarakat yang hadir ada dari berbagai kalangan. Ini tidak lagi meninggalkan banyak pekerjaan untuk petugas kebersihan,” pungkasnya.

Seorang relawan tetap Sahabat Hijau, Risna mengatakan, LWE dapat memberikan feedback yang baik bagi pemerintah. Pasalnya, lokasi acara akan dijaga agar tetap bersih dari sebelum hingga setelah acara. Ia juga berharap, masyarakat seharusnya bangga dengan adanya edukasi pemilahan dan patroli Sampah dengan ikut berpartisipasi dalam menjaga kebersihan suatu kegiatan.

“Masyarakat harus ikut peduli dan mengawal sampahnya masing-masing,” kata Risna.

Sampah yang dikumpulkan kemudian dipilah menjadi beberapa kelompok yaitu sampah residu, organik, kotak kue dan botol. Sampah-sampah ini akan dibawa ke Bank Sampah Subur Makmur di Kantor DLHK3 yang nantinya akan dikelola kembali, kecuali sampah residu yang akan dibawa ke TPA.

Zikir Akbar Gemilang merupakan sebuah kegiatan zikir bersama se-Kota Banda Aceh dalam rangka memperingati 15 tahun tsunami Aceh. [rel]