Dua Tahun Kuliah, KTM Tak Kunjung Ada

Sumberpost.com | Banda Aceh- Afrizal, sudah dua tahun ia menjadi mahasiswa di Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry. Namun, Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) tak kunjung ia dapatkan. Tercatat sebagai mahasiswa angkatan 2017 di Fakultas Dakwah dan Komunikasi ia sudah lama menanti untuk mendapat KTM.

“Udah dua tahun gak ada KTM. Mau daftar apa-apa susah,” katanya, Selasa
(2/7/2019).

Beberapa mahasiswa angkatan 2017 terlihat di seketariat DEMA UIN Ar-Raniry. Mereka bermaksud melaporkan hasil audiensi dengan pihak akademik terkait pengadaan KTM kepada Presiden Mahasiswa (Presma) UIN Ar-Raniry.

Audiensi dengan pihak akademik kampus juga dilakukan pada hari itu.

Rizki Ardial, Presma UIN Ar-Raniry mengatakan ia sudah dua kali bolak-balik ke BRI Syariah untuk menanyakan KTM angkatan 2017.

“Saya udah dua kali bolak-balik. Belum ada kejelasan,” katanya. 

Sebagaimana diketahui, bahwa pihak bank BRI Syariah yang bertanggung jawab atas pembuatan KTM angkatan 2017.

Hasil Audiensi dengan pihak akademik, mahasiswa menuntut agar KTM angkatan 2017 segera diselesaikan.

“Tentu kita tidak ingin masalah KTM ini terus ada setiap tahunnya. Saat ini kami semester 4 dan sebentar lagi mahasiswa angkatan 2019 sudah masuk. Kami belum ada KTM,” kata Afrizal.

Beberapa mahasiswa angkatan 2017 yang berada di seketariat DEMA pun mengaku sudah beberapa kali mengajukan data ke bank, namun masih belum adanya kejelasan.

“Pertama kami diminta isi formulir, kemudian disuruh tunggu dua bulan. Kami datang lagi dan sampai sekarang belum ada kejelasan. Nah, kalau ada apa-apa nanti gimana, misalnya ada beasiswa kami gak bisa daftar,” ujar salah satu mahasiswa.

Hasil audiensi dengan pihak akademik kemudian menghasilkan titik temu, pihak akademik menjanjikan hari Kamis, 4 Juli 2019 pengambilan KTM dapat dilakukan.

Bagi mahasiswa yang belum mendaftar sama sekali dapat melakukan pendaftaran di gedung akademik lantai 1. Dan apabila tidak diindahkan, mahasiswa diizinkan untuk datang langsung ke Bank.

“Pihak akademik sudah mengizinkan kami untuk datang ke Bank,” ujar Afrizal.[]

Reporter: Adli Dzil Ikram