Aksi Sosial Ramah Lingkungan ala Relawan Muda Meulaboh

Sumberpost.com | Meulaboh – Sekumpulan pemuda-pemudi yang tergabung dalam kelompok Relawan Muda Meulaboh melakukan aksi sosial dengan tema ”Berbagi Sembako dan Santunan Anak Yatim di Bulan Ramadhan dengan Konsep Ramah Lingkungan”.

Putra Pariwisata Nusantara Aceh 2019, Riski Abdullah Saidi mengatakan, para relawan yang terdiri dari 20 orang ini telah mengumpulkan donasi selama 6 hari dengan total 9 juta rupiah beserta 30 nasi kotak, 15 cup kurma dan 50 Cup Kopi.

“Bantuan ini diperoleh dari para donatur dan 30 Sponsor. Ada dari pengusaha, kantor dinas, komunitas, dan ada juga dari hamba Allah,” katanya, Senin (18/5/2020).

Donasi itu disalurkan dalam bentuk 30 Paket Sembako yang masing-masing berisikan 3 kg Beras, 1 liter minyak makan, 15 butir telur, 20 bungkus mi instan dan 1 botol sirup. Paket ini diberikan secara door to door kepada kaum dhuafa dan fakir miskin di wilayah Meulaboh. Selain itu, ada juga santunan uang tunai untuk 75 orang anak yatim serta paket nasi, kurma dan 50 takjil untuk tukang becak, tukang parkir, pengemis dan masyarakat sekitar.

Koordinator Kegiatan, Fajar Oza Pratama mengatakan, konsep pada kegiatan kali ini adalah ”Less Plastic” atau Ramah Lingkungan dengan harapan meminimalisir penggunaan plastik sekali pakai. Pembagian paket bantuan disalurkan menggunakan paper bag sebagai pengganti plastik. Ini untuk mencegah timbunan sampah.

“Awalnya kita sepakat jika kegiatan ini dilakukan, maka harus ramah lingkungan,” kata Fajar yang juga merupakan Ketua Gerakan Peduli Lingkungan Meulaboh.

Selain itu, tim juga mengedukasi masyarakat untuk selalu mengurangi pemakaian plastik sekali pakai agar mereka lebih peka dan sadar akan bahayanya bagi lingkungan.

Fasilitator Forum Anak Aceh Barat, M. Budi Iskandar Muda mengatakan, relawan yang tergabung dalam kegiatan ini juga melibatkan anak-anak sekolah. Tujuannya untuk mengajarkan dan menanamkan kepedulian terhadap sesama untuk saling berbagi dengan harapan mereka paham tentang arti sosial terhadap sesama.

“Kegiatan sosial sangat berdampak pada psikologi anak untuk ke depannya,” jelasnya. []

Reporter: Cut Della Razaqna