Komisi C SEMA FTK Apresiasi Terobosan Fasilitas Garis Parkir di Gedung A Fakultas Tarbiyah

Sumberpost.com | Banda Aceh – Senat Mahasiswa Fakultas (SEMA-F) UIN Ar-Raniry melalui Komisi C bagian Kemahasiswan dan Kerjasama mengapresiasi terobosan fasilitas Garis parkir baru di gedung A FTK

Tahun ini, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) memiliki jumlah mahasiswa terbanyak diantara fakultas-fakultas lain di UIN Ar-Raniry. Tentunya ini akan menyebabkan jumlah pergerakan dan mobilitas dikampus pun akan semakin meningkat. Hal ini tentunya memerlukan peningkatan prasarana pergerakan kendaraan dan orang di kampus salah satunya yang telah dilakukan oleh dekanat yakni membuat garis parkir.

Al Hakan Jazuli selaku ketua Komisi C Senat Mahasiswa FTK mengapresiasi adanya fitur garis parkir ini. Menurutnya meskipun hal ini terlihat kecil namun bisa berdampak besar peranannya secara mobilitas kampus.

“Memang terlihat sepele tapi coba temen-temen lihat peranannya, gada lagi tuh yang parkir didepan pintu masuk yang membuat mobilitas kita terganggu. Apresiasi kita untuk dekanat,” kata Al Hakan.

Sebelumnya, berdasarkan pengamatan secara visual terlihat bahwa ada permasalahan terkait dengan perparkiran di Fakultas tarbiyah dan keguruan (FTK). Tidak seimbangnya jumlah kendaraan yang parkir (khususnya sepeda motor) dengan area parkirnya serta kurangnya kesadaran orang untuk memarkirkan kendaraannya secara lebih rapi menjadikan area parkir tidak nyaman. Banyaknya jumlah kendaraan yang masuk ke area parkir ini sebelumnya mengakibatkan adanya antrian di sekitar pintu masuk atau keluar area parkir, yang mana kondisi ini mengganggu aktifitas keluar masuk.

Al Hakan Jazuli juga mengajak teman-teman mahasiswa untuk mengikuti panduan dan memanfaatkan garis parkir tersebut dengan baik.

“Nah, sekarang tugas kitanya sebagai mahasiswa nih untuk memarkirkan dan kendaraan kita secara rapi dan memerhatikan fitur garis tersebut demi kenyamanan kita semua. Kalau kita ngikut panduan parkir, pasti semua kendaraan dapat tertampung dan lebih terorganisir,” pungkasnya. [Rel]