Prodi KPI UIN Ar-Raniry dan AWPF Jalin Kerjasama

Sumberpost.com | Banda Aceh – Program Studi (Prodi) Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry melakukan penandatanganan Memorandom of Agreement (MoA) atau perjanjian kerja sama dengan Yayasan Perempuan untuk Perdamaian atau Aceh Womens for Peace Foundation (AWPF) di Aula Gedung Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Banda Aceh, Minggu, (10/12/2023).

Penandatanganan ini menandai awal dari kerja sama antara Prodi KPI UIN Ar-Raniry dengan AWPF. Penandatanganan MoU ini ditanda tangani langsung oleh Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi, Kusumawati Hatta, Ketua Prodi KPI UIN Ar-Raniry, Syahril Furqany, dan ketua dari AWPF, Irmasari. Jalinan kerja sama ini bertujuan untuk mengajak masyarakat memberantas hoaks , lebih bijaksana dalam penggunaan media sosial, kemudian melakukan kampanye serta pendidikan kepada pemilih pemula sebagai upaya membangun kesadaran publik.

Irmasari, selaku ketua AWPF menjelaskan, awalnya AWPF hanya melaksanakan pelatihan Sekolah Kebangsaan Tular Nalar saja. Namun, atas dasar saran dari ketua Prodi KPI yaitu Syahril Furqany, untuk membuat perjanjian MoA agar bisa bekerja sama dalam kegiatan-kegiatan lainnya.

“AWPF bukan hanya menyelenggarakan kegiatan ini saja, kalau bisa berkesinambungan kegiatannya. Bukan hanya sebatas kegiatan Sekolah Kebangsaan ini saja, namun ada kegiatan-kegiatan yang lain, yang diikat dalam jangka waktu 5 tahun kerjasama,” jelas Irmasari.

Irmasari juga menambahkan, setelah penandatanganan MoA ini, AWPF akan terus membangun kerja sama dengan Prodi KPI UIN Ar-Raniry, Banda Aceh dengan beberapa progress dan rencana yang akan dibangun kedepan seperti, literasi lansia.

“Ini adalah kegiatan bersama pertama kita antara AWPF dan Prodi KPI UIN Ar-Raniry. Untuk rencana kedepannya Sekilas tadi ada ngomong dengan ketua prodi KPI bahwa AWPF bisa mengisi kelas di Prodi KPI dan kerja sama dalam kegiatan selanjutnya yaitu literasi digital kepada lansia,” ucap Irmasari.

Ketua Prodi KPI, Syahril Furqany berharap, dengan adanya kerja sama dan penandatangan MoA pada hari ini, prodi KPI bisa menambah relasi dalam implementasi kegiatan. Dengan adanya kolaborasi dengan berbagai pihak,KPI bisa menyasar lebih banyak kebermanfaatan, baik itu kepada dosen, mahasiswa dan masyarakat.

“Kegiatan yang dilakukan seperti hari ini memiliki kebermanfaatan yang dapat dirasakan langsung oleh mahasiswa. Misalnya literasi digital yang didukung oleh Mafindo dan Tular Nalar. Kedepan kita akan melaksanakan kegiatan literasi digital kepada lansia, agar terhindar dari hoaks,” pungkas Syahril. [Rel]