Nadaruwiz dan Maulida Pimpin QAF UIN Ar-Raniry

Sumberpost.com | Banda Aceh – Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Qur’an Aplikasi Forum (QAF) menyelenggarakan Musyawarah Besar (Mubes) III di Aula Rektorat UIN Ar-Raniry, Minggu (5/1/2020).

Kegiatan ini dihadiri oleh Pembina QAF, Samsul Bahri dan seluruh anggota serta alumni. Musyawarah tersebut diadakan dalam rangka membahas beberapa perihal internal organisasi tersebut serta pemilihan ketua umum dan wakil ketua umum baru.

Hasil musyawarah ini memutuskan Nadaruwis Duana Situmorang dan Maulida Yani melanjutkan estafet sebagai ketua umum dan wakil umum QAF periode 2019-2020.

Sebagai Ketua umum baru, Nadaruwis atau yang akrab disapa Darwis akan mengevaluasi kembali program periode sebelumnya serta akan melaksanakan program Tahsinul Qur’an pada setiap Fakultas di UIN Ar-Raniry Banda Aceh.

Hal itu dilakukan bertujuan agar mahasiswa fasih membaca Al-Qur’an dan dapat memperkenalkan QAF kepada publik.

“Insya Allah kita akan membuat program tahsin pada setiap fakultas di UIN Ar-Raniry untuk membantu memperbaiki bacaan mereka serta memperkenalkan QAF kepada publik,” katanya.

Kegiatan itu dilakukan guna meningkatkan bacaan Al-Qur’an pada kampus agama kebangaan rakyat Aceh tersebut.

“Berdasarkan survey kementrian agama, Mahasiswa UIN Ar-Raniry termasuk kategori terbawah dalam fasih membaca Al-Qur’an, oleh karenanya dengan adanya program tahsin dapat mengurangi tingkat buta huruf dalam membaca Al-Qur’an,” ujarnya.

Selain itu, Wakil Ketua umum baru, Maulida Yani mengatakan, agar setiap pengurus baru nantinya pada masa akhir jabatan dapat memiliki hafalan minimal 2 juz.

“Harapannya setelah meninggalkan jabatan pada akhir kepengurusan nantinya setiap pengurus dapat memiliki hafalan minimal 2 juz,” ujarnya.

Demisioner ketua umum Qaf, Ali Riedha berharap, ketua umum dan wakil ketua umum baru mampu mengerahkan potensi SDM QAF lebih baik, serta mampu menjadikan QAF menjadi wadah Qur’ani bagi siapapun.

“Saya berharap, ketua dan wakil terpilih mampu mengerahkan segala potensi mahasiswa, memperkuat hubungan internal QAF dengan menumbuhkan semangat dan cinta Qur’an yang mengakar dalam internal maupun eksternal,” katanya.[rel]